Tugas Perkembangan Dewasa

Tugas Perkembangan Dewasa

DEWASA MUDA

Menurut Piaget, pada tahap young adulthood ini, para dewasa muda sedang berada dalam tahap kognitif postformal thought. Cara pemikiran orang dewasa biasanya sudah fleksibel, terbuka, adaptif, dan individualistik. Biasanya ditandai dengan kemampuan untuk menghadapi ketidakpastian, ketidakstabilan, sesuatu yang kontradiktif, ketidaksempurnaan, dan berkompromi.

Jan Sinnot (1984,1998) telah menyimpulkan beberapa ciri-ciri dari cara berpikir pada tahap postformal thought, di antaranya:

· Shifting gears. Kemampuan untuk mempertimbangkan kehidupan nyata dan membedakannya dengan “teori-teori” dengan cara berpikir abstrak dan praktis.

· Multiple causality, multiple solutions. Sadar bahwa sebagian besar masalah mempunyai beberapa sebab dan solusi, dan bahwa beberapa solusi dapat lebih efektif daripada yang lain.

· Pragmatism. Kemampuan untuk memilih mana solusi yang terbaik dengan mempertimbangkan kriteria-kriterianya.

· Awareness of paradox. Kemampuan untuk mengenali bahwa sebuah masalah atau solusi dapat melibatkan konflik inherent.

Yang dimaksud dengan trait model yang akan disebutkan di sini adalah perilaku yang mengacu pada kestabilan atau perubahan dalam tingkah laku atau kepribadian. Five-Factors Model, menurut Costa dan McCrae:

1. Neuroticism meliputi enam perilaku yang mengacu pada ketidakstabilan emosional: gelisah, hostility, depresi, self-consciousness, impulsiveness, dan vulnerability.

2. Extraversion meliputi kehangatan, gregariousness, asertif, aktivitas, mencari kesenangan, dan emosi-emosi positif. Mereka menikmati hidup.

3. Openness to experience meliputi orang-orang yang suka mencoba hal-hal baru dan selalu mempunyai ide-ide baru. Mereka mempunyai perasaan yang kuat dan imajinasi yang menakjubkan. Mereka menghargai keindahan dan seni dan mempertanyakan nilai-nilai tradisional.

4. Conscientious meliputi orang-orang pemegang target. Mereka kompeten, teratur, sibuk, berkepentingan, dan disiplin.

5. Agreeable meliputi orang-orang yang mudah mempercayai, straightforward, tidak memikirkan diri sendiri, patuh, modest, dan mudah terpatahkan.

Perkembangan kepribadian (Costa dan McCrae):

Ada enam elemen yang tidak dapat terpisahkan dalam proses perkembangan kepribadian: basic tendencies, external influences, characteristic adaptation, self-concept, objective biography, dan dynamic processes.

Basic tendencies atau kecenderungan-kecenderungan dasar tidak hanya meliputi tingkah laku, tetapi juga kesehatan fisik, penampilan, gender, orientasi seksual, inteligensi, dan bakat seni. Kecenderungan-kecenderungan dasar ini, yang mungkin saja diwarisi atau diperoleh, kemudian berinteraksi dengan external influences atau pengaruh-pengaruh lingkungan dan menghasilkan characteristic adaptations yaitu peran-peran dalam kehidupan sosial, sikap, minat, keahlian, aktivitas, kebiasaan, dan kepercayaan. Hal-hal ini didapatkan dengan menyesuaikan antara basic tendencies dengan external influences. Basic Tendencies yang berinteraksi dengan characteristic adaptation kemudian membentuk sebuah self-concept, yang hanya memiliki sebagian kemiripan dengan objective biography, sebuah event sebenarnya dari hidup seseorang. Dynamic processes menghubungkan kelima elemen di atas, salah satu prosesnya adalah belajar, yang memungkinkan orang untuk menyesuaikan dirinya dengan pengaruh-pengaruh lingkungannya.

DEWASA AWAL

Psikologi Perkembangan adalah pengkajian ilmu yang berhubung dengan perkembangan manusia bermula ketika ianya disenyawakan diikuti dengan kehidupan bayi, kanak-kanak, remaja, dewasa dan akhirnya kematian. Ia menyentuh aspek-aspek tentang kitaran kehidupan manusia iaitu fizikal, kognisi, personaliti dan sosial.

Dewasa Awal adalah merupakan satu tahap yang dianggap kritikal selepas alam remaja. Ia dianggap kritikal adalah disebabkan pada waktu ini manusia berada pada tahap awal pembentukan kerjaya dan keluarga. Pada peringkat ini, seseorang perlu membuat pilihan yang tepat demi menjamin masa depannya terhadap kerjaya dan keluarga. Pada waktu ini juga seseorang akan menghadapi dilemma antara kerjaya dan keluarga. Pelbagai masalah mula timbul terutamanya dalam perkembangan kerjaya dan juga hubungan dalam keluarga. Menurut Teori Erikson, Tahap Dewasa Awal iaitu mereka di dalam lingkungan umur  20 an ke 30 an. Pada tahap ini manusia mula menerima dan memikul tanggungjawab yang lebih berat. Pada tahap ini juga hubungan intim mula berlaku dan berkembang.

DEWASA AKHIR

Andainya individu dipanjangkan umurnya,berkesempatan ia untuk melalui tahap terakhir dalam pusingan kehidupan manusia iaitu apabila dapat berada di tahap lanjut usia atau di Malaysia lebih dikenali sebagai "usia emas". Di Jepun, orang tua mereka didapati mempunyai umur hayat yang lebih panjang berbanding dengan masyarakat lanjut usia di negara-negara lain. Mungkin ini berlaku kerana pelbagai faktor yang ada.

Dalam kebanyakan masyarakat menjadi tua membawa pelbagai konotasi negatif. Seperti mana dengan konsep kematian, umur tua kadang kala menjadi taboo. Dalam masyarakat yang mengamalkan sikap positif seperti penyayang, usia tua disenangi oleh majoriti ahli masyarakat dan orang-orang tua dan mereka dikenali dengan panggilan tuawan, lanjut usia, warga tua(senior citizens), tahap umur keemasan (golden-agers), tahap umur menuai (harvest years) dan sebagainya.

Ahli psikologi perkembangan yang mengkhusus dalam bidang tahap lanjut usia ini akan mempelajari bidang ilmu gerontologi. Bidang ilmu gerontologi khusus mengkaji proses penuaan. Dalam kajian bidang ilmu ini, didapati kemajuan yang dicapai dalam pelbagai bidang telah meninggikan atau meningkatkan kualiti kehidupan manusia menyebabkan umur hayat manusia menjadi bertambah panjang dan lain-lain lagi.

Terdapat pelbagai definisi untuk tahap lanjut usia. Berpandukan kepada tahap umur, tahap lanjut usia dapat dibahagikan kepada tiga sub-tahap yaitu:

1) Tahap awal tua bermula daripada 53 hingga 63 tahun.

2) Tahap pertengahan tua bermula daripada 65 hingga 70 tahun dan

3) Tahap tua sebenar apabila individu berusia daripada 70 tahun ke atas

Walau bagaimanapun, dewasa akhir selalunya dikira daripada umur 65 tahun ke atas.

Lugo dan Hershey (1997) pula ada mendefinisikan tahap lanjut usia atau dewasa akhir ini kepada beberapa kriteria merujuk kepada aspek tertentu yaitu pertumbuhan dan perkembangan fizikal, kognitif dan emosi serta emosi. Perkara-perkara tersebut akan dibincangkan dengan lebih terperinci dalam ruangan ini.